Wednesday 21 May 2014

PERKEMBANGAN ROBOT DI INDONESIA VS NEGARA MAJU


Dewasa ini perkembangan teknologi semakin berkembang pesat, salah satunya perkembangan teknologi robot. Berbondong-bondong negara yang ada di dunia ini melakukan banyak riset dalam hal perkembangan teknologi robot. Seolah tak mau kalah negara-negara maju seperti Amerika Serika, Jepang, Korea Selatan dan China terus melakukan inovasi-inovasi terbaru dalam hal perancangan dan penggunaan teknologi tinggi dalam robot-robot yang mereka ciptakan. Bagaimana dengan perkembangan robot di Indonesia sendiri ?
Di Indonesia sendiri perkembangan teknologi pada tahun 2012 ini mulai mengalami perkembangan jika dibandingkan dekade lalu sekitar tahun 2000, minat masyarakat Indonesia yang masih sangat minim dengan teknologi robot, ditambah lagi dengan sangat jarang dijumpai perguruan tinggi yang memiliki perkuliahan yang khusus tentang robot, namun sejak mulai maraknya lomba robot, kini hampir di setiap perguruan tinggi terkemuka memiliki tim robot yang siap bertanding dalam berbagai acara perlombaan robot tersebut.
Meskipun Perkembangan robotika di Indonesia akhir-akhir ini lumayan pesat. Tapi agar Indonesia mampu  bersaing di dunia dibutuhkan dukungan pemerintah yang lebih intens tentunya dengan dukungan biaya yang tidak sedikit dan fasilitas penunjang yang memadai.  Karena biar bagaimanapun, Indonesia masih tertinggal jauh jika dibandingkan dengan Negara Amerika, jepang, Korea dan China.
Sekarang kita bandingkan perkembangan Teknologi robot di negara-negara tersebut.
Amerika Serikat sebagai negara adi kuasa melakukan perkembangan teknologi robot dalam bidang militer, kesehatan dan antariksa mereka. Berbagai upaya mereka lakukan dengan dana yang tak terbatas demi menciptakan robot-robot andalan mereka. 
Selama ini, revolusi militer robot telah diterapkan dalam pesawat udara seperti pesawat tanpa awak milik AS di Afghanistan.
Negara Jepang yang sampai saat ini masih terdepan dalam dunia robot. Berbagai robot untuk membantu pekerjaan manusia telah diciptakan. Hal ini didukung oleh dana dari pemerintahan jepang  dalam mendanai riset-riset yang mereka lakukan dalam perkembangan robot mereka. Pada bulan September 2012, Jepang juga telah berhasil memecahkan rekor dengan lahirnya evolta. Robot yang menjadi maskot perusahaan elektronik asal Jepang.
Menurut pakar Pakar Mekatronika/ Robotika dari UI, Dr Abdul Muis M EngKorea, “Korea telah membuat robot center yang sangat besar sebagai tempat pengenalan dan sosialisasi teknologi robot. Setiap sekolah di sana juga diundang dan dibiayai untuk melakukan tur studi ke robot center. Sementara China juga tak kalah cepat perkembangan teknologi robotnya,” katanya.
Robot-robot buatan China diantaranya berfokus pada sektor kuliner seperti alat masak di bawah ini :
Sekarang kita beralih ke Indonesia.
Sebuah Humanoid Robot, karya Wisnu Indrajit, mahasiswa Teknik Elektro, Universitas Indonesia. Robot ini memiliki kemampuan dapat mengikuti gerakan manusia dengan cepat, (9/10). TEMPO/ JACKY RACHMANSYAH.
Menurut Managing Director Lego Mikrobot, Bambang Rusli. Saat ini penerapan teknologi robot di Indonesia secara umum di bidang industri masih sangat terbatas dan disebabkan dua faktor yaitu tenaga ahli yang kurang dan biaya operasional yang mahal.
Perusahaan akan lebih memilih tenaga kerja manusia karena biayanya jauh lebih murah jika dibandingkan dengan tenaga kerja dalam bentuk robot.
Dijelaskan, penerapan teknologi robot di bidang pendidikan justru sudah cukup besar. Meskipun begitu, penerapannya masih belum merata. Tenaga pengajar maupun infrastruktur pendidikan Indonesia belum siap dengan penerapan teknologi robot.
Teknologi robot saat ini masih belum bisa diterapkan di Indonesia karena ketidaksiapan berbagai faktor, misalnya faktor pengangguran yang masih tinggi.
Secara financial, Indonesia juga masih belum siap dengan cost (biaya) yang harus dikeluarkan untuk penerapan teknologi tersebut, ujar Bambang.
Diharapkan pemerintah dapat lebih memberikan apresiasi dan perhatian terhadap para pelaku di bidang robotika, baik itu pencipta maupun pengguna. Dikatakannya, pemerintah juga harus memberikan edukasi dan memotivasi kreativitas masyarakat, khususnya anak-anak.
Meskipun begitu, antusiasme masyarakat terhadap robotika kian meningkat dari tahun ke tahun. Terbukti dari beberapa ajang kompetisi robot yang semakin diminati masyarakat. Selain itu dukungan sekolah semakin besar terhadap penggunaan teknologi robot. Teknologi robot saat ini sangat dibutuhkan dalam bidang pendidikan, karena tuntutan globalisasi.
Sedangkan Indonesia sendiri dalam penggunaan teknologi robot baru bisa diimplementasikan pada robot security yang dipakai untuk menjinakan bom-bom yang saat ini sedang marak terjadi dimana-mana.  Cara kerja robot penjinak bom tersebut berjalan perlahan melintasi halaman dan menyelinap ke dalam rumah target Robot ini mampu mengambil gambar, video bahkan memindahkan benda. Dengan pergerakannya membopong kamera, robot ini memuluskan langkah polisi dalam membekuk orang yang bersembunyi dalam rumah di tengah ladang jagung yang berhawa dingin tersebut, yang diduga sebagai mastermind dari serangkaian tindakan terror yang terjadi di Indonesia selama satu dekade terakhir (termasuk terror bom yang terjadi di Hotel The Ritz-Carlton dan JW Marriott, kawasan Mega kuningan, Jakarta 17 Juli lalu).
Indonesia memang masih melakukan perkembangan dalam teknologi robot, meskipun memang belum secanggih dengan negara-negara maju pada umumnya. Tetapi, dari negara maju tersebut Indonesia bisa banyak belajar dan dukungan pemerintah untuk mendanai dan memberikan fasilitas dalam perkembangan teknologi robot perlu ditingkatkan.
http://robotika.blog.gunadarma.ac.id/?p=326

7 Kue Beras Khas Korea Selatan yang Wajib Dicoba


Di korea terkenal akan makanan khasnya.  Tak lengkap jika tidak mencicipi maakanan khasnya. di korea terkenal dengan kue berasnya. Ada 7 macam kue beras khas korea yang wajib di coba

Boiled Tteok

1.  Dukbokki

Kue Beras Khas Korea Selatan rasa pedas, ddokbukki (tteokbukki)
Kue Beras Khas Korea Selatan rasa pedas, ddokbukki (tteokbukki)
Dukbokki atau Tteokbokki (baca: Teokbuki, topokki), panganan ini sudah mulai beredar di Indonesia dan memiliki kepopuleran yang serupa dengan Kimchi!Dukboki terbuat dari tepung beras kukus yang ditumbuk hingga kenyal serta dibentuk seperti batang. Orang Korea Selatan menyebutnya garaetteok, bentuknya silinder dan kenyal. Untuk membuat Dukbokkigaraetteok biasa dipotong serupa silinder pendek 5 cm atau melintang, lalu direbus bersama pasta cabai, sayuran (daun bawang, wortel dan sawi), telur dan mie. Panganan berwarna merah ini cocok dinikmati panas-panas saat udara mulai dingin.

2.  Gyeongdan

Gyeongdan manis dan legit
Gyeongdan manis dan legit
Ini adalah kleponnya orang Korea Selatan! Rasanya manis, kenyal dan memiliki beragam isian. Cara membuat Gyeongdan (baca: gyongdan) serupa dengan klepon, namun berbahan dasar tepung beras. Bola-bola kenyal ini diisi dengan kacang merah atau kacang tanah dan direbus dalam air mendidih selama satu setengah jam. Usai ditiriskan, lumuri dengan tepung rasa green tea, kacang tanah atau kacang merah. Makanan ringan ini pas banget dinikmati dengan secangkir teh hangat.

Steamed Tteok

3.  Songpyeon

Mencicipi Songpyeon si kue berbentuk setengah bulan
Mencicipi Songpyeon si kue berbentuk setengah bulan
Saat musim semi atau saat perayaan hari besar Korea Selatan, biasanya ada cemilan manis bernama Songpyeon (baca: songphyon). Kue ini berbahan dasar tepung beras yang dibentuk seperti setengah bulan dengan isian kacang merah atau kenari. Kue-kue ini dikukus bersama dengan beberapa helai daun pinus supaya aromanya tambah segar.

4.  Sirutteok

Sirutteok yang lembut dengan lapisan kacang merah
Sirutteok yang lembut dengan lapisan kacang merah
Hidangan manis lainnya adalah Sirutteok. Keunikan kue ini adalah dikukus dalam mangkok gerabah atau siru dalam bahasa Korea Selatan. Kue ini dibuat berlapis; lapisan dasar dari tepung beras dan lapisan lainnya kacang merah dicampur dengankue beras. Alhasil, hidangan ini akan jadi manis dan legit.

Pounded Tteok

5.  Injeolmi

Injeolmi yang kenyal seperti mochi
Injeolmi yang kenyal seperti mochi
Snack lainnya adalah Injeolmi (baca: Indzolmi).  Injeolmi adalah tepung beras yang dicampur dengan air panas, garam dan gula hingga kalis kemudian ditumbuk sekuat hati. Setelah selesai, dipotong kotak dan ditabur dengan bubuk wijen, kacang merah atau kenari. Ternyata, makanan ini juga melambangkan ikatan yang erat. Seperti teksturnya, diharapkan hubungan orang yang memakan bisa selengketInjeolmi.

Fried Tteok

6.  Hwajeon

Menikmati Hwajeon dengan ornamen kelopak bunga
Menikmati Hwajeon dengan ornamen kelopak bunga
Kue manis bernama Hwajeon (baca: Hwadzeon) terlihat cantik. Bagian atas kue dihiasi kelopak bunga warna-warni. Hwajeon ditemukan oleh masyarakat di pegunungan dan dulunya dihias memakai kelopak bunga Azalea yang tumbuh kala musim semi. Rasanya gurih-manis, cocok jadi cemilan saat piknik!

7.  Bukkumi

Kue manis Bukkumi (baca: Bukkumi) biasa disajikan dalam beragam warna. Kacang merah atau sayuran cincang akan dibungkus dengan tepung beras yang telah kalis lalu digoreng. Sama seperti Hwajeon, makanan ini lebih mudah kamu temui saat musim semi tiba.

Makanan dari Masa ke Masa

Makanan berbahan dasar tepung beras dari Korea
Makanan berbahan dasar tepung beras dari Korea
Tteok atau kue beras yang manis dan menggemaskan ini ternyata merupakan warisan masa ke masa dari peradaban di Korea Selatan. Menurut Visitkorea, tradisi pembuatan Tteok telah berlangsung sejak 2000 tahun yang lalu, melewati tiga dinasti yang berkuasa di negeri gingseng ini. Jaman dahulu, masyarakat Korea biasa membuat kue-kue ini sebagai hantaran atau hadiah kepada guru atau orang yang berkuasa.

Boiled Tteok

1.  Dukbokki

Kue Beras Khas Korea Selatan rasa pedas, ddokbukki (tteokbukki)
Kue Beras Khas Korea Selatan rasa pedas, ddokbukki (tteokbukki)
Dukbokki atau Tteokbokki (baca: Teokbuki, topokki), panganan ini sudah mulai beredar di Indonesia dan memiliki kepopuleran yang serupa dengan Kimchi!Dukboki terbuat dari tepung beras kukus yang ditumbuk hingga kenyal serta dibentuk seperti batang. Orang Korea Selatan menyebutnya garaetteok, bentuknya silinder dan kenyal. Untuk membuat Dukbokkigaraetteok biasa dipotong serupa silinder pendek 5 cm atau melintang, lalu direbus bersama pasta cabai, sayuran (daun bawang, wortel dan sawi), telur dan mie. Panganan berwarna merah ini cocok dinikmati panas-panas saat udara mulai dingin.

2.  Gyeongdan

Gyeongdan manis dan legit
Gyeongdan manis dan legit
Ini adalah kleponnya orang Korea Selatan! Rasanya manis, kenyal dan memiliki beragam isian. Cara membuat Gyeongdan (baca: gyongdan) serupa dengan klepon, namun berbahan dasar tepung beras. Bola-bola kenyal ini diisi dengan kacang merah atau kacang tanah dan direbus dalam air mendidih selama satu setengah jam. Usai ditiriskan, lumuri dengan tepung rasa green tea, kacang tanah atau kacang merah. Makanan ringan ini pas banget dinikmati dengan secangkir teh hangat.

Steamed Tteok

3.  Songpyeon

Mencicipi Songpyeon si kue berbentuk setengah bulan
Mencicipi Songpyeon si kue berbentuk setengah bulan
Saat musim semi atau saat perayaan hari besar Korea Selatan, biasanya ada cemilan manis bernama Songpyeon (baca: songphyon). Kue ini berbahan dasar tepung beras yang dibentuk seperti setengah bulan dengan isian kacang merah atau kenari. Kue-kue ini dikukus bersama dengan beberapa helai daun pinus supaya aromanya tambah segar.

4.  Sirutteok

Sirutteok yang lembut dengan lapisan kacang merah
Sirutteok yang lembut dengan lapisan kacang merah
Hidangan manis lainnya adalah Sirutteok. Keunikan kue ini adalah dikukus dalam mangkok gerabah atau siru dalam bahasa Korea Selatan. Kue ini dibuat berlapis; lapisan dasar dari tepung beras dan lapisan lainnya kacang merah dicampur dengankue beras. Alhasil, hidangan ini akan jadi manis dan legit.

Pounded Tteok

5.  Injeolmi

Injeolmi yang kenyal seperti mochi
Injeolmi yang kenyal seperti mochi
Snack lainnya adalah Injeolmi (baca: Indzolmi).  Injeolmi adalah tepung beras yang dicampur dengan air panas, garam dan gula hingga kalis kemudian ditumbuk sekuat hati. Setelah selesai, dipotong kotak dan ditabur dengan bubuk wijen, kacang merah atau kenari. Ternyata, makanan ini juga melambangkan ikatan yang erat. Seperti teksturnya, diharapkan hubungan orang yang memakan bisa selengketInjeolmi.

Fried Tteok

6.  Hwajeon

Menikmati Hwajeon dengan ornamen kelopak bunga
Menikmati Hwajeon dengan ornamen kelopak bunga
Kue manis bernama Hwajeon (baca: Hwadzeon) terlihat cantik. Bagian atas kue dihiasi kelopak bunga warna-warni. Hwajeon ditemukan oleh masyarakat di pegunungan dan dulunya dihias memakai kelopak bunga Azalea yang tumbuh kala musim semi. Rasanya gurih-manis, cocok jadi cemilan saat piknik!

7.  Bukkumi

Kue manis Bukkumi (baca: Bukkumi) biasa disajikan dalam beragam warna. Kacang merah atau sayuran cincang akan dibungkus dengan tepung beras yang telah kalis lalu digoreng. Sama seperti Hwajeon, makanan ini lebih mudah kamu temui saat musim semi tiba.

Makanan dari Masa ke Masa

Makanan berbahan dasar tepung beras dari Korea
Makanan berbahan dasar tepung beras dari Korea
Tteok atau kue beras yang manis dan menggemaskan ini ternyata merupakan warisan masa ke masa dari peradaban di Korea Selatan. Menurut Visitkorea, tradisi pembuatan Tteok telah berlangsung sejak 2000 tahun yang lalu, melewati tiga dinasti yang berkuasa di negeri gingseng ini. Jaman dahulu, masyarakat Korea biasa membuat kue-kue ini sebagai hantaran atau hadiah kepada guru atau orang yang berkuasa.


Boiled Tteok

1.  Dukbokki

Kue Beras Khas Korea Selatan rasa pedas, ddokbukki (tteokbukki)
Kue Beras Khas Korea Selatan rasa pedas, ddokbukki (tteokbukki)
Dukbokki atau Tteokbokki (baca: Teokbuki, topokki), panganan ini sudah mulai beredar di Indonesia dan memiliki kepopuleran yang serupa dengan Kimchi!Dukboki terbuat dari tepung beras kukus yang ditumbuk hingga kenyal serta dibentuk seperti batang. Orang Korea Selatan menyebutnya garaetteok, bentuknya silinder dan kenyal. Untuk membuat Dukbokkigaraetteok biasa dipotong serupa silinder pendek 5 cm atau melintang, lalu direbus bersama pasta cabai, sayuran (daun bawang, wortel dan sawi), telur dan mie. Panganan berwarna merah ini cocok dinikmati panas-panas saat udara mulai dingin.

2.  Gyeongdan

Gyeongdan manis dan legit
Gyeongdan manis dan legit
Ini adalah kleponnya orang Korea Selatan! Rasanya manis, kenyal dan memiliki beragam isian. Cara membuat Gyeongdan (baca: gyongdan) serupa dengan klepon, namun berbahan dasar tepung beras. Bola-bola kenyal ini diisi dengan kacang merah atau kacang tanah dan direbus dalam air mendidih selama satu setengah jam. Usai ditiriskan, lumuri dengan tepung rasa green tea, kacang tanah atau kacang merah. Makanan ringan ini pas banget dinikmati dengan secangkir teh hangat.

Steamed Tteok

3.  Songpyeon

Mencicipi Songpyeon si kue berbentuk setengah bulan
Mencicipi Songpyeon si kue berbentuk setengah bulan
Saat musim semi atau saat perayaan hari besar Korea Selatan, biasanya ada cemilan manis bernama Songpyeon (baca: songphyon). Kue ini berbahan dasar tepung beras yang dibentuk seperti setengah bulan dengan isian kacang merah atau kenari. Kue-kue ini dikukus bersama dengan beberapa helai daun pinus supaya aromanya tambah segar.

4.  Sirutteok

Sirutteok yang lembut dengan lapisan kacang merah
Sirutteok yang lembut dengan lapisan kacang merah
Hidangan manis lainnya adalah Sirutteok. Keunikan kue ini adalah dikukus dalam mangkok gerabah atau siru dalam bahasa Korea Selatan. Kue ini dibuat berlapis; lapisan dasar dari tepung beras dan lapisan lainnya kacang merah dicampur dengankue beras. Alhasil, hidangan ini akan jadi manis dan legit.

Pounded Tteok

5.  Injeolmi

Injeolmi yang kenyal seperti mochi
Injeolmi yang kenyal seperti mochi
Snack lainnya adalah Injeolmi (baca: Indzolmi).  Injeolmi adalah tepung beras yang dicampur dengan air panas, garam dan gula hingga kalis kemudian ditumbuk sekuat hati. Setelah selesai, dipotong kotak dan ditabur dengan bubuk wijen, kacang merah atau kenari. Ternyata, makanan ini juga melambangkan ikatan yang erat. Seperti teksturnya, diharapkan hubungan orang yang memakan bisa selengketInjeolmi.

Fried Tteok

6.  Hwajeon

Menikmati Hwajeon dengan ornamen kelopak bunga
Menikmati Hwajeon dengan ornamen kelopak bunga
Kue manis bernama Hwajeon (baca: Hwadzeon) terlihat cantik. Bagian atas kue dihiasi kelopak bunga warna-warni. Hwajeon ditemukan oleh masyarakat di pegunungan dan dulunya dihias memakai kelopak bunga Azalea yang tumbuh kala musim semi. Rasanya gurih-manis, cocok jadi cemilan saat piknik!

7.  Bukkumi

Kue manis Bukkumi (baca: Bukkumi) biasa disajikan dalam beragam warna. Kacang merah atau sayuran cincang akan dibungkus dengan tepung beras yang telah kalis lalu digoreng. Sama seperti Hwajeon, makanan ini lebih mudah kamu temui saat musim semi tiba.

Makanan dari Masa ke Masa

Makanan berbahan dasar tepung beras dari Korea
Makanan berbahan dasar tepung beras dari Korea
Tteok atau kue beras yang manis dan menggemaskan ini ternyata merupakan warisan masa ke masa dari peradaban di Korea Selatan. Menurut Visitkorea, tradisi pembuatan Tteok telah berlangsung sejak 2000 tahun yang lalu, melewati tiga dinasti yang berkuasa di negeri gingseng ini. Jaman dahulu, masyarakat Korea biasa membuat kue-kue ini sebagai hantaran atau hadiah kepada guru atau orang yang berkuasa.
http://jelajah.valadoo.com/culinary/7-kue-beras-khas-korea-selatan-yang-wajib-dicoba



Teknologi terbaru di korea selatan

Korea Selatan Kembangkan 5G, Download Film 1 Detik

Ilustrasi smartphone 5G (Calvinayreap.com)Ilustrasi smartphone 5G (Calvinayreap.com)